Ada yang berbeda pada pada kuliah
keterampilan interpersonal hari Kamis tanggal 15 Desember 2011. Tidak
seperti biasanya kita bermain dan belajar di Plasa Garden SI. Pada hari
itu, kami para mahasiswa diajak untuk menonton suatu film di ruang
sidang Sistem Informasi. Film yang kami tonton itu berjudul "Gung Ho".
Meskipun terasa panas karena AC di ruang sidang mati, para mahasiswa
yang menonton terlihat sangat terhibur dan banyak mengambil pelajaran
dari film tersebut. Disini saya akan mencoba menjelaskan pelajaran apa
saja yang bisa saya dapat berdasarkan sudut pandang saya.
Kita sebagai warga negara Indonesia mungkin bisa membuat gaya bekerja
baru dengan mengambil kelebihan dari gaya bekerja orang Jepang dan
Amerika tersebut. Dimana di saat waktu bekerja kita benar benar fokus
dalam pekerjaan kita. Kita melakukan pekerjaan tersebut dengan ikhlas
bukan karena terpaksa. Yang terpenting adalah kita harus memiliki
loyalitas di dalam pekerjaan kita tersebut. Kemudian sisihkanlah waktu
buat keluarga minimal sehari saja dalam seminggu. Karena keluarga
sangatlah penting bagi manusia dan tanpa keluarga hidup kita bisa
hancur. Demikian dari saya semoga ulasan tentang film Gung Ho ini bisa
bermanfaat.
Sumber gambar: wikipedia.com
Setelah saya mencari informasi
tentang film ini di internet, saya menemukan bahwa ternyata film ini
adalah film lawas. Film komedi ini diproduksi di tahun 1996 cukup lama
sekali bukan ?. Film ini dibintangi oleh Michael Keaton dan Gedde
Watanabe yang masing masing memerankan tokoh Hunt Stevenson dan Oishi
Kazuhiro. Menurut saya, mereka memainkan perannya dengan sangat baik dan
sangat menjiwai.
Film berawal dengan
keberangkatan Hunt ke Jepang untuk mencari investor bagi pabrik mobil di
kotanya yaitu Hadleyville yang terancam ditutup. Hunt berusaha agar
jangan sampai pabrik tersebut ditutup karena pabrik tersebut merupakan
satu satunya sumber penghasilan bagi warga di Hadleyville. Singkat
cerita, Hunt berhasil menarik minat Assan Motor yaitu perusahaan mobil
asal Jepang untuk berinvestasi di Hadleyville. Assan Motor mengirimkan
salah satu pegawainya yaitu Oishi Kazuhiro untuk mengendalikan
perusahaan tersebut. Disinilah banyak perselisihan yang terjadi karena
adanya perbedaan gaya bekerja antara orang Jepang dengan orang Amerika.
Untuk lebih jelasnya tonton aja sendiri ya filmnya dijamin ga bakalan
nyesel.
Pelajaran yang saya dapat dari film ini lumayan banyak. Yang pertama
adalah saya dapat mempelajari bahwa gaya bekerja atau belajar setiap
orang itu berbeda dan kita tidak bisa memaksakan orang lain untuk bisa
mengikuti cara bekerja kita. Kemudian pelajaran lain adalah bahwa
kebiasaan di suatu tempat itu berbeda dengan di tempat lain. Jika suatu
saat kita berpindah maka kitalah yang harus beradaptasi dan mengubah
diri kita bukan kita yang mengharapkan lingkungan baru itu merubah
dirinya sama seperti lingkungan lama kita. Film ini juga mengajari kita
tentang sikap pantang menyerah dalam segala sesuatu dan tetap percaya
diri meskipun hal yang kita kerjakan itu hampir mustahil untuk kita
selesaikan.
Ada beberapa perbedaan gaya bekerja antara orang Jepang dan orang
Amerika yang ditunjukkan dalam film ini. Orang Jepang adalah orang yang
sangat rajin dalam bekerja. Mereka datang lebih pagi dan pulang lebih
malam demi pekerjaan dan perusahaan mereka. Mereka juga sangat serius
dalam melakukan pekerjaan mereka dan sangat teliti dalam pekerjaannya.
Akan tetapi, mereka terlihat seperti terlalu memaksakan pekerjaannya dan
tidak peduli terhadap keluarganya. Orang Jepang bisa lebih mementingkan
kepentingan perusahaannya dibanding keluarganya. Akibatnya hidupnya
tidak bahagia dan sulit mencari kesenangan dalam hidup ini.
Sebaliknya gaya bekerja orang Amerika adalah santai. Mereka jarang
bekerja keras di dalam pekerjaannya dan cenderung ogah ogahan. Pekerjaan
yang mereka lakukan juga seadanya saja yang penting asal jadi. Tetapi,
orang Amerika masih mau memikirkan kepentinga keluarga mereka. Mereka
tidak mau urusan keluarga mereka terhalang hanya karena masalah
pekerjaan. Mereka pun bisa tetap hidup bahagia karena ada keluarga yang
dekat dengan mereka.
Sumber gambar: wikipedia.com
No comments:
Post a Comment